Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Usia BlackBerry 7 Masih Panjang

Written By Sepatu on Minggu, 29 September 2013 | 00.09

Hong Kong - BlackBerry memutuskan mengandalkan BlackBerry 10 pada hampir seluruh perangkat terbarunya. Namun meski aksi tersebut dilakukan, sistem operasi BlackBerry 7 masih menunjukkan pertumbuhan positif, terutama dari sektor aplikasi.

Setidaknya demikian pernyataan yang dilontarkan Alec Saunders, VP Developer Relations BlackBerry. Menurutnya, meski dengan kehadiran BB 10, minat developer untuk mengembangkan aplikasi pada BlackBerry 7 masih sangat tinggi, bahkan justru menunjukkan tren peningkatan.

“BlackBerry 7 masih belum akan ditinggalkan, bahkan jumlah aplikasi yang mendukung sistem operasi ini justru menunjukkan akselerasi yang lumayan,” pungkas Alec, di event BlackBerry Jam 2013 yang dihelat di Hongkong.

Meski begitu, Alec juga mengatakan dukungan terhadap BlackBerry 7 hanya difokuskan pada wilayah regional dengan jumlah penggunanya yang masih terbilang tinggi.

“Sejauh ini dukungan terhadap BlackBerry 7 hanya terfokus pada wilayah Asia-Pasifik. Sementara wilayah regional lainnya telah diarahkan pada BB 10, baik secara pengembangan ekosoistem maupun jumlah penggunanya,” tambah Alec.

Jadi bisa disimpulkan, trend peningkatan aplikasi untuk BlackBerry 7 bisa jadi hanya terjadi di Wilayah regional Asia-Pasifik yang notabene masih didominasi oleh pengguna perangkat BlackBerry 7. Selain itu Blackberry sendiri juga telah menyiapkan perangkat anyar BlackBerry 7 yakni BlackBerry 9720 yang memang disiapkannya untuk mengincar pasar Asia-Pasifik.

(yud/sha)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!


00.09 | 0 komentar | Read More

Tiru Bangkok, Surabaya akan Punya Pelabuhan Penumpang Sekelas Bandara

Surabaya - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) operator pelabuhan, PT Pelindo III (Persero) sedang membangun terminal khusus penumpang untuk melayani penyeberangan laut yang dirancang layaknya bandara internasional. Proyek ini dikembangkan di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

"Ini kayak di airport. Kita lihat di Kuala Lumpur dan Bangkok untuk pembandingnya. Ini sedang dibangun. Mei tahun depan bisa dipakai," ucap Direktur Utama PT Pelindo III Jarwo Suryanto kepada wartawan di lokasi proyek Terminal Teluk Lamong Surabaya, Sabtu (28/9/2013).

Terminal ini dibangun dengan biaya korporasi. Pelindo III mengalokasikan dana hingga Rp 90 miliar untuk membangun terminal ala bandara ini.

"Itu bisa untuk 2 kapal. Investasi Rp 90 miliar untuk bangun terminal," sebutnya.

Terminal yang bisa menampung hingga 3.000 penumpang per hari ini, diklaim paling modern di Indonesia.

"Belum ada. Ini pertama. Di Tanjung Priok belum ada. Ini kayak bandara," tegasnya.


(feb/ang)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!


00.07 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger